Tuesday, February 8, 2011

Strategi penggalangan dana bagi yayasan (2): membangun kredibilitas

Ketika melakukan googling, saya menemukan sebuah artikel tentang strategi penggalangan dana bagi yayasan  kecil di negara berkembang. bagi yang berminat, silahkan men-downloadnya dari situs berikut. http://www.wougnet.org/Links/docs/Basic_NGO_funding_final-JCravens.pdf.
Tulisan ini merupakan lanjutan tulisan sebelumnya


 
Apakah orang dengan gampang membuka dompet dan menyerahkan uangnya ke suatu yayasan? Pasti tidak. Sebagian besar dermawan tidak mau menyumbang secara sembarangan. Mereka ingin mengetahui dan mengenal yayasan tersebut sebelum mengulurkan tangan dan memberi sumbangan. Mereka ingin yayasan yang akan disumbang telah memiliki kredibilitas, amanah dan bukan hanya kedok penipuan. Kredibilitas adalah sebuah kekuatan yang dapat mendorong munculnya kepercayaan.
 
Banyak yayasan yang terlalu cepat meminta sumbangan. Sebagai akibatnya, bukan hanya mereka tidak mendapatkan sumbangan, malahan bisa menimbulkan kesan jelek yayasan dimata para dermawan.

Untuk itu, langkah pertama dalam penggalangan dana bagi yayasan adalah dengan membangun kredibilitas. Tidak perlu banyak uang untuk membangun sebuah kredibilitas, tapi diperlukan waktu, kerja keras dan dedikasi dari para pengelola yayasan.

Untuk membangun kredibilitas, tidak cukup dengan membuat brosur atau website yang bagus, tapi lebih dari itu.

Karen Eber Davis dalam artikelnya Building Credibility Pyramids- More than keeping up appearnces yang bisa dibaca disini,   menyarankan agar yayasan memakai 5 alat untuk membangun kredibilitas.

Alat 1: Bicara jujur dan apa adanya. Pengurus yayasan tidak boleh memanipulasi data yayasan.
Alat 2: Belajar terus. Bila para ahli menganjurkan agar dibentuk dewan pengawas, maka yayasan kita juga segera mengikutinya.
Alat 3: Menerapkan etika secara konsisten. Jangan sampai pengurus menyalah gunakan uang yayasan atau melakukan hal hal yang melanggar etika.
Alat 4: Sesuai antara yang diomongkan dengan tindakan.
Alat 5: Memberikan manfaat atau nilai tambah.

Kredibilitas bisa ditunjukkan dengan:

  1. Umur yayasan. yayasan yang telah berjalan lama mempunyai kredibilitas lebih tinggi dibanding yayasan baru.
  2. Referensi. Bila banyak orang, para ahli atau pemuka masyarakat mengakui keunggulan yayasan kita.
  3.  Hasil studi atau penelitian. Bila ada penelitian atau studi yang mengevaluasi hasil kerja kita, maka kredibilitas yayasan akan meningkat.
  4. Data statistik. Data laporan kegiatan dan pencapaiannya dapat meningkatkan kredibilitas yayasan.
  5. Cerita sukses. Misalnya cerita tentang keluarga miskin yang berobat ke RB Umiyah dan sembuh tanpa membebani keuangan pasiennya.
  6. Cuplikan kata kata pujian dari penerima pelayanan.
  7. Penilaian dari dermawan lain. Bila ada dermawan yang memberi rekomendasi, hal tersebut akan dapat meningkatkan kredibilitas yayasan.
  8. Masuk akal. Rencana kerja yayasan yang masuk akal dan realistis akan meningkatkan kredibilitas.
  9. Profesional. Bila yayasan berani memperkerjakan tenaga yang sesuai dengan bidangnya.
  10. Resep menuju sukses. Bila yayasan telah menerapkan rencana kerjanya sesuai dengan ilmunya dan mempunyai tenaga serta peralatan yang mendukung.
  11. Telah mendapat penghargaan atau setidaknya mempunyai manajemen yang baik.
  12. Bila nama yayasan anda di ketik di google dan bisa muncul dan tidak dengan berita negatif.

No comments:

Post a Comment