Friday, April 15, 2011

Klinik Umiyah, semakin dicintai pasien miskin

Alhamdulillah. Beberapa hari yang lalu, datang pasien yang dirujuk oleh seorang bidan praktek swasta. Pasien tersebut menderita penyakit tipus sehingga harus dirawat. Ibu tersebut berasal dari keluarga miskin, namun karena berbagai hal, tidak mempunyai kartu jamkesmas.

Ada yang menarik disini. Pertama, Klinik Umiyah sudah semakin dikenal, baik oleh masyarakat maupun para tenaga kesehatan. Kedua, mereka juga tahu bahwa tidak akan ada orang ditolak di Klinik Umiyah hanya karena tidak mempunyai uang. Ketiga, pelayanan medis yang diberikan dinilai cukup baik. Keempat,  yang agak mengherankan,  mereka tidak memilih ke rumah sakit pemerintah.

Tidak ada orang yang ingin hidup miskin. Lebih dari itu, mereka sangat tidak ingin miskin dan jatuh sakit. Oleh karena itu, bila mereka dilayani dengan dengan seenaknya (cemberut, judes, dan direndahkan) sebenarnya hati mereka sangat terluka. Mereka sangat sensitif dengan perlakuan yang merendahkan diri mereka yang miskin.

Pelayanan yang manusiawi kepada pasien miskin di Klinik Dhuafa tidak akan dapat terlaksana tanpa dukungan para dermawan.

Semoga, kedepannya, Klinik Umiyah bisa semakin dicintai pasien dhuafa. 

No comments:

Post a Comment