Saturday, October 23, 2010

Internet dan Sedekah

Catherine Cook
Setahu saya, setidaknya ada 3 jutawan (dolar) di AS yang berhasil mendapatkan uang 1 juta dolar pertamanya dibawah usia 25 tahun. Semuanya mendapat uang dari dunia maya internet, dan semuanya (Catherine Cook, Michael Dell dan Mark Zuckerberg) adalah para dermawan dan atau memfasilitasi banyak orang untuk menjadi dermawan. 
Mark Zuckerberg pendiri dan CEO website Facebook telah mendapat kekayaan 1 juta dolar sebelum berumur 25 tahun.  Pada tahun ini dia  menyumbang 100 juta dolar ke Newark New Jersey school district. Michael Dell pendiri Dell Computer sudah meraup jutaan dolar ketika berumur 20 tahun. Melalui Michael and Susan Dell Foundation, yang didirikan pada tahun 1999, mereka banyak memberikan sumbangan di bidang pendidikan dan kesehatan anak.
Berbeda dengan Mark Zuckerberg dan Michael Dell yang mendapat kekayaan dari internet dan kemudian menyumbangkan sebagian kekayaannya untuk kegiatan amal, Catherine Cook (juga jadi jutawan sebelum umur 25 tahun)  pendiri MyYearbook.com , telah berhasil membuat website myyearbook sebagai ladang amal. MyYearbook adalah sebuah jaringan sosial website yang digemari para remaja dan merupakan salah satu dari 25 website yang paling banyak dikunjungi . MyYearbook membuat dirinya berbeda dari website jaringan sosial lainnya dengan memungkinkan anggotanya untuk dapat bertemu atau mendapat teman baru. Caranya dengan menciptakan profile, berinteraksi dengan ngobrol (chatting), mengirim hadiah "bohongan", bermain games, dll.
Salah satu ciri dari website myyearbook adalah memfasilitasi anggotanya untuk memberi sumbangan. Sumbangan individual yang kecil karena dikalikan dengan jutaan orang yang menyumbang membuat sumbangan mereka menjadi bermakna. Setiap akhir bulan, Myyearbook menukarkan sumbangan virtual money dari para anggota dengan dolar beneran dan menyalurkan sumbangan tersebut sesuai keperuntukannya.
Sejak bulan Januari 2008 myyearbook melalui program "akhiri kelaparan di dunia" menyumbang sekitar Rp 270 juta kepada World Food Programme (http://www.wfp.org/). Sejak Januari 2008, dalam program stop pemanasan global sebesar Rp 190 juta (http://www.fightglobalwarming.com/) , dalam program selamatkan hutan tropis sebesar Rp 220 juta (http://www.conservation.org/) , dalam program lawan kanker sebesar Rp360 juta (http://www.alexslemonade.org/), alam program beri makan binatang sebesar Rp 360 juta (http://www.nsalamerica.com/) , dan beberapa program lainnya.
Di Indonesia, dimana sebagian besar penduduknya belum kaya namun punya kesadaran menyumbang yang cukup besar, saya kira internet merupakan media terbaik untuk menggalang sedekah. Pekerjaan rumah bagi kita adalah menjawab pertanyaan "bagaimana caranya?" 
Di RB Umiyah kita ingin agar sumbangan untuk wakaf (buat beli pasir, semen, dll untuk bangun gedung; bisa juga buat beli alat kesehatan) dapat disalurkan melalui rekening Britama. Sumbangan untuk wakaf, meskipun sedikit, namun dari banyak orang, akan dikumpulkan untuk membeli sesuatu yang sifatnya tahan lama sehingga diharapkan pahalanya juga akan dapat mengalir berkelanjutan. Sedangkan sumbangan untuk membiayai kegiatan operasional akan dikumpulkan dalam rekening lain (yang masih dalam proses) sehingga jelas arah pemanfaatannya.

No comments:

Post a Comment