Wednesday, March 21, 2012

Perkembangan Rendi Setiawan, pasien dengan jantung cacat bawaan Tetralogy Fallot

Alhamdulillah, setelah pulang dari RS Sarjito kemarin, adik Rendi Setiawan (9 tahun) yang menderita cacat jantung bawaan Tetralogy Fallot mendapat bantuan dari #Sedekah Rombongan sebesar Rp 2 juta. Berikut ini saya kutipkan laporan pemberian dari #Sedekah rombongan

Sudah keluar masuk RS Sardjito karena keadaan dek Rendi tidak selalu sehat dan membutuhkan bantuan oksigen, serta perlu perawatan dokterRendi Setiawan (9 tahun) alamat desa Baledono Purworejo. Mengalami sakit jantung bawaan (Tetralogy Fallot). Sudah keluar masuk RS Sardjito karena keadaan dek Rendi tidak selalu sehat dan membutuhkan bantuan oksigen, serta perlu perawatan dokter. Rendi tidak diasuh oleh orang tuanya, tapi ikut neneknya Ibu Semi dan kakeknya Pak Ngadiman yang bekerja sebagai pedagang kaki lima di pasar dan butuh biaya untuk perawatan Rendi kalau di Rumah Sakit. Pemeriksaan Echo dilakukan berkali-kali untuk mengetahui perkembangan jantungnya, dan menunggu keputusan dokter apakah bisa dioperasi atau tidak. Bantuan ini membaikkan …
Jumlah Bantuan : Rp.2.000.000,-
Kurir : @KarmanMove via @Tya_Nurulendah
Tanggal : 20/3/2012
Sudah keluar masuk RS Sardjito karena keadaan dek Rendi tidak selalu sehat dan membutuhkan bantuan oksigen, serta perlu perawatan dokter
____________________________

Klinik Umiyah juga mendapat  transfer dana dari para dermawan, misalnya sebesar Rp 1 juta dari ibu Tjatri Dwimunali, Bristol, Inggris dan dari dermawan lain. Karena sudah mendapat dana Rp 2 juta dari #Sedekah Rombongan, Dana di Klinik Umiyah tersebut masih kami simpan untuk keperluan biaya kesehatan lainnya karena hingga sekarang belum tahu kapan Dik Rendi akan bisa dioperasi.

No comments:

Post a Comment