Mirakle Couriers adalah perusahaan kurir (jasa pengantaran barang/dokumen) profesional biasa di Mumbai, India. Perbedaannya, mereka hanya memperkerjakan orang dewasa yang tuna rungu/tuli dari kalangan bawah. Tuli adalah cacat yang tidak terlihat, dan telah diabaikan di India. Semua staf, termasuk pegawai pengiriman Mirakle Couriers adalah penyandang cacat tuli.
Mirakle Couriers |
Model bisnisnya didasarkan pada bisnis komersial biasa yang mencari untung, namun memperkerjakan penderita cacat tuli. Untuk tujuan ini, Perusahaan Mirakle Couriers menggabungkan keunggulan profesional dengan tujuan sosial. Perusahaan mereka bukan kerja amal tetapi sebuah bisnis sosial, di mana elemen sosial yang tertanam dalam operasi komersial. Banyak perusahaan telah menjadi pelanggan mereka, seperti: Mahindra & Mahindra, The Aditya Birla Group, Victory Art Foundation, JSW Group, Indian Hotels Company, Godrej & Boyce dan Essel Propack. Saat ini, Mirakle Couriers hanya melayani Mumbai, namun berencana untuk memperlebar usahanya ke kota lain, bahkan ke mancanegara.
Sekitar 6% penduduk India, menderita gangguan pendengaran, India adalah negara dengan jumlah penduduk tuli terbesar di dunia. Lebih dari setengahnya tidak bekerja. Pada Agustus 2008, kesempatan pertemuan dengan seorang laki-laki tuli di bus membuat Dhruv Lakra menyadari bahwa kesempatan orang tuli untuk mendapatkan pekerjaan sangat terbatas, meskipun mereka mempunyai pendidikan dan keterampilan. Pengalamannya sebagai relawan dengan organisasi-organisasi yang bekerja dengan penyandang tuna rungu, membuat Dhruv Lakra bisa menyaksikan betapa miskinnya mereka karena kurangnya pendapatan. "Cacat tuna rungu kurang mendapat perhatian dan tidak mendapat dukungan dana yang memadai karena cacat ini tidak terlihat." kat Dhruv. Jalan keluar yang ia laksanakan adalah meluncurkan sebuah usaha layanan kurir yang dijalankan oleh orang tuna rungu dewasa di semua kota besar di India. langkah pertamanya mendirikan 'Mirakle Courier' di Mumbai telah mempekerjakan 50 orang tuna rungu.
Bila anda berminat membangun perusahaan serupa. Coba buat konsep bisnisnya. Pelajari masalah jasa layanan (kurir), kontak sekolah sekolah bisu tuli yang ada di kota anda, tarik penyandang tuna rungu dari kalangan bawah, latih mereka, dan kemudian kontak berbagai lembaga yang memberikan hibah bagi social entreprise di berbagai negara maju yang cukup banyak jumlahnya. Lebih bagus lagi bila anda mau melangkah terlebih dahulu, baru kemudian mengkontak berbagai lembaga pemberi hibah. Selamat mencoba.
No comments:
Post a Comment